Cegah Tawuran Antar PSHT, Kapolres Ngawi Cek Pos Penyekatan
Demi menjaga keamanan dan ketertiban wilayahnya, Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H.S.I.K., M.H turun langsung ke lapangan di beberapa pos penyekatan yang ada di perbatasan guna antisipasi warga Ngawi yang ingin mengikuti kegiatan 1 abad PSHT di Madiun.
Sejak pagi hingga siang ini, Jumat (2/9/2022) Kapolres Ngawi memimpin langsung pengecekan di perbatasan Keras Kecamatan Geneng yang didampingi Kapolsek Geneng AKP Farid Suharta, S.H.
Tadi malam Kamis (1/9/2022) AKBP Dwiasi berada di pos penyekatan Talok Karangjati dan Budug Kwadungan.
Tidak hanya pengecekan yang dilakuan oleh Kapolres Ngawi tersebut, beliau memimpin memimpin langsung kegiatan penyekatan di perbatasan wilayah Hukum Kab. Madiun dan Kab. Ngawi tepatnya di daerah Talok Kecamatan Karangjati dan Budug Kecamatan Kwadungan.
Penyekatan dilaksanakan dalam rangka antisipasi warga PSHT wilayah Kab. Ngawi yang akan ke Madiun mengikuti kegiatan 1 Abad PSHT Emas bertempat di Padepokan PSHT Pusat Madiun.
"Kita laksanakan penyekatan ini, dengan tujuan untuk mengantisipasi warga PSHT wilayah Ngawi yang akan mengikuti kegiatan 1 abad PSHT Emas yang bertempat di padepokan PSHT pusat Madiun," jelas Dwiasi.
Sasaran dalam penyekatan ini adalah warga PSHT yang akan mengikuti Giat di Madiun dan sampai saat ini belum ditemukan Warga PSHT yang akan berangkat menuju Madiun.
"Sasaran penyekatan ini adalah warga PSHT yang akan mengikuti kegiatan di Madiun, namun hingga malam ini belum ditemukan warga PSHT yang akan berangkat ke Madiun," ujar Dwiasi di lokasi pos penyekatan.
Lebih lanjut Kapolres Ngawi, mengucapkan terima kasih kepada anggotanya karena selama kegiatan penyekatan berjalan lancar dan tertib serta situasi Ngawi aman kondusif.
"Alhamdulillah, penyekatan berjalan lancar dan tertib, saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang berada di sini," tutup Dwiasi.